PLTM Cirompang berlokasi di Desa Cihikeu dan Desa Bungbulang, Kec. Bungbulang, Kabupaten Garut. Kapasitas Produksi PLTM Cirompang sebesar 4 x 2 MW dibagi menjadi 2 penyulang, yaitu penyulang Bungbulang dan penyulang Cikelet. PLTM Cirompang menggunakan aliran sungai Cirompang dengan memanfaatkan bendung Cirompang (existing). 

Di Pembangkit Listrik Tenaga Minihidro terdapat komponen-komponen pendukung untuk menunjang pada saat produksi, diantaranya yaitu Powerhouse, Penstock, Headpond, Waterway, Sandtrap dan Intake. Powerhouse merupakan rumah untuk turbin, generator, panel-panel serta battery room. Disekitar powerhouse terdapat fasilitas-fasilitas seperti Tranformator, saluran pembuang (tailrace), dan kelengkapan lainnya. Total panel yang digunakan PLTM Cirompang kurang lebih sebanyak 53 panel. Di lantai 2(dua) gedung powerhouse terdapat panel-panel control untuk melakukan monitoring operasi dari PLTM, serta control room yang digunakan untuk melakukan monitor produksi daya pembangkit. Control room ini sudah dilengkapi dengan sistem SCADA.

Headpond atau kolam penenang merupakan fasilitas yang berfungsi untuk mengatur perbedaan keluaran air antara penstock dan waterway, dan untuk pemisahan akhir kotoran (sedimen) dalam air. Sedimen akan tersaring pada headpond agar tidak terhisap masuk kedalam unit turbin yang dapat mengakibatkan kerusakan internal turbin. Ketinggian air pada headpond juga mempengaruhi tinggi tekan (head) air pada intake turbin.

Penstock atau pipa pesat berfungsi untuk mengalirkan air bertekanan ke dalam powerhouse (turbin). Komponen pendukung pada pipa pesat diantaranya anchor block, saddle support, mainhole, dan expansion joint. Diameter pipa pesat (penstock) sebesar 1900mm serta beda ketinggian antar ujung penstock pada PLTM Cirompang ini sekitar 2.000 m, maka secara desain penstock ini mampu menampung debit air sebesar 7 m3/s ( 1.75 m3/s untuk setiap unit turbin.